ANALISA KAPASITAS DAN HEAD AIR NAIK DENGAN VARIAN KAPASITAS AIR MASUK POMPA HIDRAM PADA AIR TERJUN DESA DAMAK URAT KECAMATAN SIPISPIS

  • Sandy Wiranto Universitas Darma Agung, Medan
  • Panri Banjarnahor Universitas Darma Agung, Medan
  • Teuku Hasballah Universitas Darma Agung, Medan
  • Rasta purba Universitas Darma Agung, Medan

Abstract

Pada umumnya pompa hidram merupakan suatu alat yang digunakan untuk menaikkan air dari tempat yang rendah ke tempat yang lebih tinggi secara automatik dengan energi yang berasal dari air itu sendiri. Penelitian ini dilakukan pada air terjun bah apung di Desa Damak Urat Kecamatan Sipispis. Lebar sungai kurang lebih 3 meter dengan kedalaman kurang lebih 2 meter, aliran air terjun dengan kemiringan kurang lebih 120⁰, jarak antara jatuh air terjun ke pompa sekitar 6 meter. Adapun hasil dari penelitian pompa hidram pengujian pertama ketinggian head air masuk 6 meter, debit air masuk 0,780 m³/s = 780 liter dengan mendapatkan debit air naik yaitu 0,390 m³/s = 390 liter dan pada pengujian selanjutnya mengalami penurunan debit air masuk 0,750 m³/s = 750 liter dengan mendapatkan debit air naik yaitu 0,375 m³/s = 375 liter, dan pada saat pengujian berikutnya juga mengalami penurunan dengan debit air masuk 0,725 m³/s = 725 liter dengan mendapatkan debit air naik yaitu 0,362 m³/s = 362 liter. Menggunakan diameter tabung 4 inci dengan head outlet 16,9 meter. Pada pengujian selanjutnya diameter tabung 4 inci dapat kita lihat adanya penurunan


 


head outlet yaitu 16,7 meter. dan pada saat pengujian berikutnya diameter tabung 4 inchi juga mengalami penurunan dengan head outlet 16,5 meter.

Published
Dec 31, 2022
How to Cite
WIRANTO, Sandy et al. ANALISA KAPASITAS DAN HEAD AIR NAIK DENGAN VARIAN KAPASITAS AIR MASUK POMPA HIDRAM PADA AIR TERJUN DESA DAMAK URAT KECAMATAN SIPISPIS. Jurnal Teknologi Mesin UDA, [S.l.], v. 3, n. 2, p. 179 - 186, dec. 2022. ISSN 2776-2068. Available at: <https://jurnal.darmaagung.ac.id/index.php/teknologimesin/article/view/2639>. Date accessed: 24 nov. 2024.
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)