PERAN PENTING SUMBER DAYA MANUSIA DALAM KEBERHASILAN OPERASI TNI AL
Abstract
Pengelolaan sumber daya manusia (SDM) di Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) memainkan peran kunci dalam keberhasilan operasi militer. Dengan tantangan yang terus berkembang di era globalisasi dan kemajuan teknologi, penting untuk mengevaluasi dan memperbaiki aspek-aspek kritis dalam pengelolaan SDM, termasuk pelatihan, kesejahteraan, kepemimpinan, dan integrasi teknologi serta kerja sama internasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan memahami tantangan yang dihadapi TNI AL dalam pengelolaan SDM serta mengidentifikasi strategi yang efektif untuk meningkatkan pelatihan, kesejahteraan, kepemimpinan, dan penerapan teknologi. Penelitian ini juga bertujuan untuk memberikan rekomendasi yang dapat mendukung peningkatan efektivitas dan efisiensi operasi TNI AL. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara mendalam. Data primer dikumpulkan dari observasi langsung terhadap praktik pengelolaan SDM dan wawancara dengan pimpinan, pelatih, dan personel TNI AL. Data sekunder meliputi dokumen internal dan literatur terkait. Analisis data dilakukan dengan metode pengkodean, kategorisasi, dan interpretasi untuk mengidentifikasi tema dan pola yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan saat ini belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan operasional terkini, dan dukungan kesehatan mental personel masih kurang memadai. Kepemimpinan yang efektif sangat penting tetapi perlu ditingkatkan melalui pelatihan yang lebih sistematis. Kerja sama internasional dan penerapan teknologi terbaru juga memerlukan perbaikan, khususnya dalam hal penyesuaian prosedur dan pelatihan teknologi. Temuan ini menekankan perlunya pembaruan kebijakan pelatihan, peningkatan dukungan kesejahteraan, penguatan kepemimpinan, dan integrasi teknologi yang lebih baik untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasi TNI AL.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.