PENGARUH PERUBAHAN TARIF PAJAK DAN INSENTIFPAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAKPELAKU UMKM DI KPP PRATAMA MEDAN PETISAH

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak perubahan tarif pajak serta insentif pajak terhadap kepatuhan wajib pajak pada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) ㅤ di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Medan Petisah. Fokus analisis dalam penelitian ini mengacu pada laporan dari ㅤMenteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, yang menyatakan bahwa pada tahun 2020, penerimaan pajak mencapai Rp1.070 triliun, atau 89,3% dari target yang ditetapkan sebesar Rp1.198,8 triliun (Santoso, 2021). Penelitian ini mengadopsi metode kuantitatif dengan pendekatan survei dan data primer. Sampel ditentukan menggunakan rumus Slovin, menghasilkan 56 UMKM, dengan teknik pengambilan sampel yang diterapkan adalah simple random sampling. Analisis regresi linear berganda dilakukan ㅤdengan persamaan regresi linear Y = 13,608 + 0,314X₁ + 0,191X₂ menggunakan perangkat lunak SPSS versi 20. ㅤHasil analisis menunjukkan bahwa secara simultan (uji F), semua ㅤvariabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen. Uji determinasi mengungkapkan bahwa kontribusi kedua variabel independen adalah 21% terhadap variabel dependen, sementara 79% sisanya dijelaskan oleh faktor-faktor di luar ㅤpenelitian ini. Uji T ㅤ(parsial) mengindikasikan bahwa perubahan tarif pajak ㅤmemiliki pengaruh signifikan terhadap ㅤkepatuhan wajib pajak UMKM, sedangkan insentif pajak tidak menunjukkan pengaruh signifikan terhadap ㅤkepatuhan wajib ㅤpajak UMKM di KPP Pratama Medan Petisah.