ANALISIS TINGKAT RELEVANSI MERDEKA BELAJAR DENGAN PEMIKIRAN KI HAJAR DEWANTARA PADA SISWA DI SMA NEGERI 14 MEDAN

  • Septri J Tumanggor Program Studi Pendidikan Profesi Guru Prajabatan, Universitas Islam Sumatera Utara, Indonesia
  • Sapta Kesuma Program Studi Pendidikan Profesi Guru Prajabatan, Universitas Islam Sumatera Utara, Indonesia
  • Rumesti Gultom Program Studi Pendidikan Profesi Guru Prajabatan, Universitas Islam Sumatera Utara, Indonesia

Abstract

Artikel ini membahas pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang ide "Merdeka Belajar", yang menekankan kebebasan dan kemandirian saat belajar. Sampai hari ini, konsep ini tetap relevan dalam sistem pendidikan Indonesia. Artikel ini membahas beberapa prinsip utama dari pemikiran Ki Hajar Dewantara. Menggunakan metode pendidikan yang sesuai dengan minat dan pertumbuhan peserta didik. Metode "Merdeka Belajar" ini mengajarkan prinsip-prinsip humanis dan demokratis dalam pendidikan, yang menghargai setiap siswa sebagai orang yang berbeda dan memiliki kesempatan untuk berkembang secara mandiri. Selain itu, artikel ini membahas pemikiran Ki Hajar Dewantara dalam menangani masalah pendidikan di era modern, seperti kebutuhan untuk memberikan siswa kebebasan dan autonomi untuk memaksimalkan minat dan potensi mereka serta membantu mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan di era globalisasi dan revolusi industri 4.0. Kemampuan berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi, dan kemandirian menjadi keterampilan yang sangat dibutuhkan di era modern, dan konsep “Merdeka Belajar” dapat memfasilitasi pengembangan keterampilan tersebut.

Published
Dec 9, 2024
How to Cite
TUMANGGOR, Septri J; KESUMA, Sapta; GULTOM, Rumesti. ANALISIS TINGKAT RELEVANSI MERDEKA BELAJAR DENGAN PEMIKIRAN KI HAJAR DEWANTARA PADA SISWA DI SMA NEGERI 14 MEDAN. JURNAL RECTUM: Tinjauan Yuridis Penanganan Tindak Pidana, [S.l.], v. 5, n. 2, p. 215-225, dec. 2024. ISSN 2684-7973. Available at: <https://jurnal.darmaagung.ac.id/index.php/jurnalrectum/article/view/5032>. Date accessed: 22 dec. 2024. doi: http://dx.doi.org/10.46930/jurnalrectum.v5i2.5032.