PENGARUH RASIO LANCAR DAN RASIO HUTANG TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh rasio lancar dan rasio utang terhadap profitabilitas pada perusahaan Manufaktur Sektor Aneka Industri dan Barang Konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016-2018. Metode pengumpulan data dilakukan dengan mempergunakan penelitian pustakaan (library Research) dnegan penelitian lapangan (Field Research) dimana data yang dipakai oleh peneliti adalah laporan keuangan dari tiap-tiap sampel yang dipublikasikan melalui www.idx.co.id.Populasi pada penelitian ini sebanyak 33 emiten yang memenuhi teknik purposive sampling diperoleh 10 perusahaan yang menjadi sampel penelitian sehingga jumlah pengamatan yang diperoleh sebanyak 30 data. Teknis analisis yang diterapkankan adalah analisis regresi linear berganda denga bantuan Statistical Product and Service Soluction(SPSS) Versi 22for windows, kemudian untuk menguji hipotesis dipergunakan Uji T dan Uji Simultan (F). Dengan persamaan regresi berganda ROA = 0,082 –0,026 CR + 0,365 DR. Hasil penelitian secara Uji t menunjukkan bahwa variabel rasio lancar tidak berpengaruh signifikan terhadap Return On Assets (ROA) dimana nilai thitung-1,657<ttabel2,052. Sedangkan variabel rasio hutang berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return On Assets(ROA) dimana nilai thitung4,214<ttabel2,052. Hasil penelitian secara simultan membuktikan bahwa rasio lancar dan rasio hutang berpengaruhsignifikan terhadap profitabilitas untuk perusahaan Manufaktur Sektor Aneka Industri dan Barang Konsumsi di Bursa Efek Indonesia dimana nilai FHitung 6,513>FTabel3,340. Koefisien determinasi menunjukan nilai angka sebesar 36,8% sisanya sebesar 63,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak di teliti dalam penelitian ini