TRANSFORMASI FASAD HUNIAN MADURA TANEYAN LANJHANG DI BARAN TUMPANG MALANG

  • Nabila Khaira Universitas Brawijaya
  • Agung Murti Nugroho Universitas Brawijaya
  • Lisa Dwi Wulandari Universitas Brawijaya

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi transformasi arsitektur fasad hunian Madura pada Taneyan Lanjhang di Baran Tumpang, Malang, yang dihuni oleh komunitas Pendhalungan Madura. Fokus penelitian adalah klasifikasi fasad rumah berdasarkan perubahan material, desain, dan karakteristiknya dari masa ke masa. Dengan pendekatan kualitatif dan analisis deskriptif, penelitian ini mengeksplorasi tujuh Taneyan Lanjhang menggunakan metode observasi langsung, wawancara mendalam, dokumentasi visual, serta studi literatur pendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fasad rumah pada Taneyan Lanjhang dapat diklasifikasikan ke dalam tiga fase utama: RA (Bangunan Rumah Nenek), RB (Bangunan Rumah Ibu), dan RC (Bangunan Rumah Anak). Fase RA menggunakan material gedhek sebagai elemen utama bangunan, RB mulai menonjolkan ukiran kayu pada fasad, sedangkan RC bertransformasi menjadi bangunan gedhong berbata dengan desain modern.

Published
Apr 27, 2025
How to Cite
KHAIRA, Nabila; NUGROHO, Agung Murti; WULANDARI, Lisa Dwi. TRANSFORMASI FASAD HUNIAN MADURA TANEYAN LANJHANG DI BARAN TUMPANG MALANG. Jurnal Darma Agung, [S.l.], v. 33, n. 2, p. 246 - 257, apr. 2025. ISSN 2654-3915. Available at: <https://jurnal.darmaagung.ac.id/index.php/jurnaluda/article/view/5211>. Date accessed: 16 may 2025. doi: http://dx.doi.org/10.46930/ojsuda.v33i2.5211.