PENGARUH INTENSITAS CAHAYA TERHADAP KUALITAS IKAN KERING DENGAN METODE EFEK RUMAH KACA DI PELABUHAN PERIKANAN PANTAI TEGALSARI

  • Bima jati Santoso Universitas Pancasakti, Tegal
  • Sri Mulyani Universitas Pancasakti, Tegal
  • Kusnandar Kusnandar Universitas Pancasakti, Tegal

Abstract

Produksi ikan yang melimpah di daerah laut utara jawa membutuhkan penanganan pasca yang ekstensif untuk menjaga kualitas ikan. Oleh sebab itu, hasil tangkapan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Tegalsari umumnya dipasarkan ke seluruh Indonesia, dan juga sebagian tangkapan tersebut mereka olah sendiri menjadi ikan asin berbagai jenis dengan cara konvensional memanfaatkan pengeringan hamparan dan juga menggantung produk olahan di depan rumah dengan mengandalkan sinar matahari langsung. Wilayah blok J di Pelabuhan Perikanan Pantai Tegalsari memiliki potensi sangat besar bagi pemberdayaan masyarakat di bidang pengolahan ikan menjadi produk yang bernilai ekonomi tinggi. Salah satu cara menghidari pembusukan pada ikan adalah dengan penurunan kadar air ikan yang diawali proses penggaraman untuk menghentikan aktifitas bakteri pembusuk. Olahan ikan yang selama ini diproduksi oleh masyarakat wilayah blok J Pelabuhan Perikanan Pantai Tegalsari terbatas pada pembuatan pengeringan ikan asin dengan metode pengeringan alami, berupa penempatan ikan yang dikeringkan dibawah terik matahari, baik secara digantung maupun dihamparkan di depan rumah ataupun di pinggir jalan. Keterbatasan kemampuan dalam menjalankan usaha mikro ini khususnya dalam proses pengolahan ikan menjadi produk yang lebih variatif sangat dipengaruhi oleh terbatasnya alat bantu pengolahan ikan. Pembuatan ikan asin adalah suatu metode untuk memperpanjang umur simpan ikan (pengawetan ikan) yang paling populer di masyarakat Tegal. Penelitian dilakukan melalui dua uji yaitu Uji Organoleptik dan Uji Kadar Air. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan Uji Sample T Test dengan aplikasi SPSS. Tahap kedua penyusunan hasil penelitian selanjutnya dianalisis dari kedua sampel ikan layang menggunakan dua perlakuan berbeda. Hasil penelitian pada Uji organoleptik yang diuji beda menggunakan Independent Sample T Test menunjukan bahwa yang menghasilkan perbedaan yang signifikan pada aspek kenampakan, tekstur dan kapang. Intensitas cahaya berpengaruh terhadap kualitas ikan layang kering menggunakan metode pengeringan efek rumah kaca. Mutu hasil ikan layang kering menggunakan rumah kaca dengan sinar matahari secara tidak langsung lebih baik daripada mutu hasil ikan layang kering menggunakan rumah kaca dengan sinar matahari secara tidak langsung pada bagian kenampakan, tekstur dan bau.

Published
Jun 29, 2023
How to Cite
SANTOSO, Bima jati; MULYANI, Sri; KUSNANDAR, Kusnandar. PENGARUH INTENSITAS CAHAYA TERHADAP KUALITAS IKAN KERING DENGAN METODE EFEK RUMAH KACA DI PELABUHAN PERIKANAN PANTAI TEGALSARI. Jurnal Darma Agung, [S.l.], v. 31, n. 3, p. 342-348, june 2023. ISSN 2654-3915. Available at: <https://jurnal.darmaagung.ac.id/index.php/jurnaluda/article/view/3451>. Date accessed: 22 nov. 2024. doi: http://dx.doi.org/10.46930/ojsuda.v31i3.3451.
Section
Artikel