HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN PRE-OPERASI KATARAK DI RUMAH SAKIT MATA MENCIRIM TUJUH TUJUH MEDAN

  • Syahru Romadhon STIKes Binalita Sudama
  • Zulianti Zulianti STIKes Binalita Sudama
  • Khairuna Irma STIKes Binalita Sudama
  • Roy Candra Nainggolan STIKes Binalita Sudama

Abstract

Pra Operasi merupakan tahap awal perawatan perioperatif yang dimulai saat pasien memasuki ruang penerima. Katarak merupakan suatu kondisi lensa mata manusia yang tidak dapat dihindari. Kejadian katarak dapat diperlambat dengan terapi obat. Mayoritas tanggapan masuk dalam satu kategori yaitu sebanyak 16 responden (53,3%)., Distribusi frekuensi tingkat kecemasan subjek sebelum operasi terkonsentrasi pada kelompok 12 orang (40,0%). Hubungan antara pengetahuan subjek dengan tingkat kecemasan di Rumah Sakit Mata Mencirim Tujuh Tujuh Medan diperoleh nilai ρ = ​​0,000 kurang dari taraf signifikansi 0,05. Hasilnya H0 ditolak dan Ha diterima, hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan subjek dengan tingkat kecemasan di Rumah Sakit Mata Mencirim Tujuh Tujuh Medan.

Published
Apr 30, 2024
How to Cite
ROMADHON, Syahru et al. HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN PRE-OPERASI KATARAK DI RUMAH SAKIT MATA MENCIRIM TUJUH TUJUH MEDAN. JURNAL DARMA AGUNG HUSADA, [S.l.], v. 11, n. 1, p. 45 - 51, apr. 2024. ISSN 2656-7350. Available at: <https://jurnal.darmaagung.ac.id/index.php/darmaagunghusada/article/view/4681>. Date accessed: 24 aug. 2024. doi: http://dx.doi.org/10.46930/darmaagunghusada.v11i1.4681.
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)