HARDIN’S PERSONALITY IN ANNA TODD’S AFTER
Abstract
Penelitian ini membahas tentang kepribadian tokoh utama dalam Anna Todd’s After. Analisis tesis ini difokuskan pada kepribadian Tokoh Utama Hardin. Hardin Scott adalah salah satu karakter utama dalam novel "After" karya Anna Todd. Ia digambarkan sebagai seorang pemuda dengan rambut coklat acak-acakan, aksen khas Inggris, tato, dan tindik bibir. Hardin memiliki kepribadian yang kasar dan seringkali kejam, namun di balik sikapnya yang dingin, ia memiliki masa lalu yang rumit dan menyakitkan. Permasalahan dan kajian pokok yang dibahas dalam skripsi ini adalah apa sajakah struktur komponen kepribadian tokoh utama, serta apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi kepribadian tokoh utama novel tersebut. Dalam menyelesaikan tesis ini, penulis menerapkan metode penelitian pustaka deskriptif kualitatif agar dapat memperoleh hasil yang sesuai dengan harapan penulis. Kepribadian psikologis yang digambarkan oleh tokoh utama terdiri dari tiga komponen, yang pertama adalah id, Hardin didorong oleh dorongan dasar dan keinginan, seperti kemarahan dan hasrat seksual. Hal ini sering terlihat pada perilaku impulsif dan agresifnya, terutama saat ia merasa terancam atau tidak aman. Kedua, ego Hardin berfungsi sebagai mediator antara id dan realitas. Ia berupaya untuk memenuhi keinginan id dengan cara yang realistis dan dapat diterima secara sosial. Misalnya, meski sering marah, ia terkadang berusaha menahan diri dan bersikap lebih rasional, terutama saat berinteraksi dengan Tessa. Kepribadian psikologis yang terakhir adalah super ego, superego Hardin mencerminkan nilai-nilai moral dan etika yang dipelajarinya dari lingkungan dan pengalamannya. Hal ini seringkali menimbulkan konflik internal dalam dirinya, terutama ketika tindakannya bertentangan dengan apa yang dianggapnya benar atau salah.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.