TINGKAT LIVABILITY PERMUKIMAN DI KAWASAN SEMANGGI, KOTA SURAKARTA

  • Gabriel Vichelino Sihite Universitas Sebelas Maret
  • Winny Astuti Universitas Sebelas Maret
  • Lintang Suminar Universitas Sebelas Maret

Abstract

Penelitian ini menganalisis tingkat kelayakhunian (livability) permukiman di Kawasan Semanggi, Kota Surakarta, kawasan dengan area kumuh terbesar di kota ini dengan luas 76,03 hektar. Melalui program revitalisasi KOTAKU (Kota Tanpa Kumuh), pemerintah telah melakukan perbaikan, termasuk penataan permukiman kumuh, pembangunan infrastruktur, dan penyediaan ruang publik. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis Skoring berdasarkan variabel seperti kelayakhunian bangunan, aksesibilitas, prasarana pendukung, ruang terbuka hijau, serta aspek sosial-ekonomi masyarakat. Penelitian ini menggunakan 85 sampel dalam analisisnya. Abstrak Penelitian ini menganalisis tingkat kelayakhunian (livability) permukiman di Kawasan Semanggi, Kota Surakarta, menggunakan 21 indikator livability. Hasil analisis menunjukkan skor tingkat livability sebesar 88,88%, yang tergolong tinggi sesuai dengan rentang kategori 66,7–100%. Aspek seperti konstruksi bangunan, sarana pendidikan, kesehatan, dan ruang terbuka hijau mendukung livability yang baik, meskipun ditemukan kekurangan pada prasarana pengamanan kebakaran dan jalur pedestrian yang aman. Studi ini menunjukkan keberhasilan program revitalisasi pemerintah, namun perlu peningkatan infrastruktur untuk mendukung kelayakhunian secara berkelanjutan. Penelitian ini memberikan rekomendasi strategis untuk mengentaskan permasalahan kawasan kumuh dan menciptakan lingkungan permukiman yang lebih layak huni.

Published
Feb 27, 2025
How to Cite
SIHITE, Gabriel Vichelino; ASTUTI, Winny; SUMINAR, Lintang. TINGKAT LIVABILITY PERMUKIMAN DI KAWASAN SEMANGGI, KOTA SURAKARTA. Jurnal Darma Agung, [S.l.], v. 33, n. 1, p. 266 - 282, feb. 2025. ISSN 2654-3915. Available at: <http://jurnal.darmaagung.ac.id/index.php/jurnaluda/article/view/5089>. Date accessed: 04 mar. 2025. doi: http://dx.doi.org/10.46930/ojsuda.v33i1.5089.