ANALISIS USAHA DAN STRATEGI PEMASARAN BENIH IKAN PATIN (Pangasius sp.) DALAM RANGKA PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN (URBAN FARMING) DI POKDAKAN “TERATAI” KOTA BINJAI
Abstract
Penelitian ini menganalisis usaha dan pemasaran benih Ikan Patin (Pangasius sp.) di Pokdakan “Teratai”, Kelurahan Sumber Mulyorejo, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai. Selain itu untuk mengetahui faktor pendorong dan penghambat usaha, menganalisis dengan SWOT, serta menentukan Formulasi Strategi Pemasaran. Jumlah sampel penelitian yaitu 10 orang anggota Pokdakan, 3 orang agen/pedagang pengumpul, dan 19 orang pedagang pengecer/toko akuarium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usaha benih Ikan Patin di Pokdakan “Teratai” dalam kurun waktu 1 (satu) tahun sebanyak 10 (sepuluh) siklus produksi dari Bulan September 2022 s/d Agustus 2023 sangat layak untuk dijalankan. Total keuntungan sebesar Rp. 99.239.500,- BEP Produksi sebesar 847.002 ekor, dan BEP Harga sebesar Rp. 247,-. Terbentuk 3 saluran pemasaran benih Ikan Patin. Dimana saluran I adalah saluran yang paling efisien dengan nilai margin pemasaran (perbedaan harga di tingkat lembaga pemasaran) sebesar Rp. 0,-, farmer’s share (bagian yang diterima pembudidaya dari harga yang dibayar konsumen) 100%, dan efisiensi pemasaran (perbandingan biaya pemasaran dan nilai produk) paling rendah yaitu sebesar 7,14%. Faktor yang menjadi pendorong usaha berupa kekuatan internal dan peluang eksternal, sedangkan faktor yang menjadi penghambat usaha berupa kelemahan internal dan ancaman eksternal. Adapun analisis SWOT Pokdakan “Teratai” berada pada Kuadran I, yaitu mendukung Strategi Agresif dimaknai strategi yang mendukung Pokdakan “Teratai” untuk memaksimalkan kekuatan serta memanfaatkan peluang yang ada untuk terus maju dan meraih keuntungan yang lebih besar.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
An author who publishes in the Jurnal Prointegrita agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).